Cegah Pohon Tumbang Di Tengah Cuaca Ekstrem, Babinsa Dan Warga Desa Banget Bersinergi
Kudus – Dalam rangka
mengantisipasi potensi bahaya akibat pohon tumbang selama musim hujan yang
disertai angin kencang, Babinsa Desa Banget, Sertu Heri Purwanto, dari Koramil
09/Kaliwungu, bersama warga setempat, menggelar kerja bakti untuk menebang
pohon tua yang berisiko tumbang. Kegiatan gotong royong ini berlangsung di Desa
Banget, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, pada Senin (30/12/2024).
Penebangan
pohon tua dilakukan sebagai langkah preventif untuk melindungi keselamatan
warga, terutama pengguna jalan dan penduduk di sekitar lokasi. Pohon-pohon yang
rawan tumbang, khususnya yang berada di pinggir jalan dan dekat dengan rumah
warga, menjadi prioritas untuk ditebang.
Sertu
Heri Purwanto menyampaikan bahwa kerja bakti ini merupakan bentuk kepedulian
bersama dalam menghadapi cuaca ekstrem yang sering terjadi pada musim
penghujan. "Kami bersama warga bergotong royong untuk menebang pohon-pohon
yang sudah tua dan berpotensi membahayakan. Ini adalah langkah antisipasi agar
tidak terjadi insiden yang dapat mengancam keselamatan masyarakat,"
ujarnya.
Selain
itu, kegiatan ini juga menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian Babinsa
dalam membantu masyarakat desa. Warga Desa Banget turut antusias mengikuti
kerja bakti tersebut, dengan harapan lingkungan mereka menjadi lebih aman dan
terhindar dari risiko pohon tumbang.
"Saat
musim hujan seperti ini, angin kencang sering kali menjadi penyebab pohon
tumbang. Dengan adanya kegiatan ini, kami merasa lebih tenang dan aman,"
kata salah satu warga.
Kegiatan
kerja bakti seperti ini tidak hanya bermanfaat untuk keselamatan, tetapi juga
mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Babinsa berharap kegiatan serupa
dapat terus dilakukan sebagai bentuk sinergi untuk menjaga keamanan dan
kenyamanan lingkungan bersama.
Dengan
cuaca yang semakin tidak menentu, Babinsa mengimbau masyarakat untuk terus
waspada dan melaporkan jika ada pohon-pohon tua atau kondisi lain yang dapat
membahayakan.
No comments: